MEDIAACEH.CO, Aceh Singkil – Pemerintah Aceh Singkil telah mengerahkan eskavator ampibi untuk pengerukan muara baru yang akan menjadi pintu keluar-masuk kapal nelayan di Kecamatan Kuala baru, Aceh Singkil.
Pengerukan jalur baru tersebut dikerjakan agar aktivitas nelayan tradisional lebih aman. Sebab muara yang dangkal membahayakan bagi nelayan, bahkan pernah memakan korban.
“Excavator sudah berada di tempat. Pengerukan dilakukan setelah kenduri,” kata Camata Kuala Baru, Syam’un kepada media ini saat dihubungi, Minggu 07 Juli 2019.
Sayam’un mengatakan, lokasi muara baru yang dibuka berada di Gampong Kuala Baru Laut, Kecamatan Kuala Baru. Jaraknya sekitar 1 kilometer dari ujung rumah warga arah ke selatan.
Pembukaan muara baru ini dilakukan sebab muara dilalui boat nelayan saat ini mengalami pendangkalan hingga membahayakan. Bahkan memakan korban saat nelayan keluar maupun masuk kuala. “Muara Kuala Baru yang ada saat ini akan ditutup,” kata Syam’un.
“Muara baru ini diharapkan lebih aman ketika boat nelayan melintas pada pagi hari maupun pada malam hari. Kemudian dapat menghilangkan rasa trauma mengingat muara yang ada saat ini pernah makan korban jiwa,” kata Syam’un.
Pembuatan jalur pelayaran ke luar masuk laut tersebut sekaligus menjawab permintaan masyarakat nelayan. Atas terkabulnya permintaan itu, Syam’un atas nama masyarakat menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Pemkab Aceh Singkil.
“Kami menyampaikan terima kasih khususnya kepada Pak Bupati, Wakil Bupati serta jajaran yang mengabulkan permintaan masyarakat,” ujar Syam’un.[]
Discussion about this post