MEDIAACEH.CO, London – Polisi secara resmi telah merilis nama tersangka serangan teror London yang tewas sebagai Khalid Masood. Berdasarkan hasil pemeriksaan kepolisian pria yang menetap di West Midlands tersebut memiliki beberapa nama samaran. Namun, polisi tidak merinci nama samaran tersebut.
Sebagaimana diwartakan Russian Today, Jumat (24/3/2017), Masood diketahui bukanlah target penyidikan intelijen Inggris. Polisi menyatakan, ia tidak pernah terlibat kejahatan teroris sebelumnya. Catatan kriminalnya sejauh ini hanya terkait kepemilikan senjata, kekerasan dan pelanggaran ketertiban umum.
Sky News melaporkan, Khalid Masood bekerja sebagai guru bahasa Inggris. Ia juga merupakan seorang binaragawan dan ayah dari tiga orang anak.
Pria berusia 52 tahun tersebut dalam aksinya diketahui menewaskan tiga orang dan melukai 29 lainnya. Ia dengan sengaja menabrakan mobil yang ia kendarai kepada para pejalan kaki di Jembatan Westminster sebelum akhirnya ia berlari ke gedung parlemen dan menikam seorang polisi.
Polisi kemudian menembak mati Masood di tempat kejadian perkara (TKP). Hingga kini kasus serangan di London terus diselidiki secara intensif.
Discussion about this post